Laragon telah lama menjadi pilihan utama bagi banyak developer web lokal karena performanya yang ringan, dukungan untuk banyak stack (PHP, Node.js, MySQL, dll.), serta fitur-fitur seperti auto virtual host. Namun, sejak Laragon mulai beralih ke model berbayar, banyak pengguna mencari alternatif gratis yang setara atau bahkan lebih fleksibel.
Berikut adalah daftar alternatif Laragon gratis yang bisa kamu pertimbangkan, termasuk tambahan baru yang menarik: FlyEnv.
1. FlyEnv
✅ Gratis & Aktif Dikembangkan | ⚙️ Ringan, modern, mendukung banyak stack
FlyEnv adalah alternatif lokal server modern buatan developer Indonesia yang dibuat untuk menjadi pengganti Laragon. Aplikasinya ringan, mendukung berbagai stack seperti PHP, MySQL, PostgreSQL, Redis, Node.js, dan lainnya. FlyEnv juga menyediakan GUI (antarmuka pengguna grafis) yang sederhana dan user-friendly.
Kelebihan:
- Gratis dan open-source.
- Mendukung banyak versi PHP, MySQL, PostgreSQL, Redis, dan lainnya.
- Ringan dan cepat (dibangun menggunakan teknologi modern).
- Antarmuka mirip Laragon dan lebih fresh.
- Bisa menjalankan banyak project secara paralel.
Kekurangan:
- Masih baru, komunitas belum sebesar XAMPP atau Laragon.
- Dokumentasi masih berkembang, tapi cukup lengkap.
Cocok untuk: Pengguna Laragon yang ingin migrasi tanpa terlalu banyak penyesuaian dan tetap butuh tampilan GUI modern.
2. XAMPP
✅ Gratis | 🧱 Stack: Apache, MySQL, PHP, Perl
XAMPP adalah salah satu tools server lokal tertua dan paling populer. Meski tampilannya tidak se-modern Laragon atau FlyEnv, XAMPP tetap bisa diandalkan.
Kelebihan:
- Open-source dan gratis.
- Mudah diinstal dan dikonfigurasi.
- Tersedia di Windows, Linux, dan macOS.
Kekurangan:
- Tidak mendukung auto virtual host.
- Tidak modular (harus ganti versi PHP secara manual).
3. LocalWP
✅ Gratis (fitur tambahan berbayar) | 🌐 Khusus WordPress
Jika kamu mengembangkan situs WordPress, LocalWP sangat direkomendasikan. Tool ini menyediakan pengaturan WordPress lokal yang sangat cepat dan user-friendly.
Kelebihan:
- Install WordPress lokal dalam beberapa klik.
- SSL lokal otomatis.
- Mudah backup dan deploy ke hosting tertentu.
Kekurangan:
- Fokus hanya untuk WordPress.
- Tidak mendukung stack non-WordPress.
4. Devilbox
✅ Gratis | 🐳 Docker-based
Devilbox adalah tool pengembangan lokal yang sangat fleksibel, ideal untuk pengguna yang sudah terbiasa dengan Docker.
Kelebihan:
- Dukung multi-PHP, multi-database.
- Otomatisasi tinggi dengan konfigurasi YAML.
- Cross-platform (berjalan di Docker).
Kekurangan:
- Butuh waktu belajar.
- Tidak ada antarmuka GUI.
5. DDEV
✅ Gratis | 💼 Ideal untuk Laravel, Drupal, TYPO3, dan framework PHP lainnya
DDEV adalah tool pengembangan lokal berbasis Docker yang mendukung berbagai framework PHP.
Kelebihan:
- Dukung multi-project dengan konfigurasi terpisah.
- SSL lokal dan email testing bawaan.
- Konfigurasi sangat fleksibel.
Kekurangan:
- Harus paham dasar Docker.
- Tidak cocok untuk yang mencari GUI sederhana.
6. MAMP (Free Version)
✅ Versi gratis tersedia | 🍎 Fokus pada pengguna macOS dan Windows
MAMP menawarkan paket server lokal klasik dengan fitur dasar, cukup stabil untuk pemula.
Kelebihan:
- Setup sederhana.
- Ringan untuk kebutuhan dasar.
Kekurangan:
- Tidak otomatis seperti Laragon.
- Versi gratis fitur terbatas.
Kesimpulan: Pilihan Terbaik untuk Gantikan Laragon
Tool | GUI | Docker-based | Fleksibilitas | Untuk Siapa? |
---|---|---|---|---|
FlyEnv | ✅ | ❌ | ⚡ Sangat fleksibel | Pengganti Laragon modern |
XAMPP | ✅ | ❌ | 🔸 Dasar | Pemula & pengembang klasik |
LocalWP | ✅ | ❌ | 🔸 WordPress only | Dev WordPress |
Devilbox | ❌ | ✅ | ⚡ Advanced | Power user |
DDEV | ❌ | ✅ | ⚡ Advanced | Framework dev |
MAMP | ✅ | ❌ | 🔸 Dasar | Pemula di macOS/Windows |
👉 Rekomendasi:
Jika kamu mencari pengganti Laragon yang gratis, ringan, dan mudah digunakan, FlyEnv adalah pilihan paling mendekati Laragon saat ini — bahkan lebih modern dan fleksibel.